Senin, 30 Agustus 2010

Akidah dan Akhlak Teknokrat Muslim

Akidah menurut bahasa adalah ikatan, janji, dan akad. Akidah adalah ajaran-ajaran suatu agam tentang keimanan merupakan tali pengikat dan janji setia yang harus di yakini kebenaran nya dan harus di patuhi oleh pemeluknya.

Akhlak menurut bahasa adalah sifat atu tabiat, sedangkan berdasarkan istilah adalah kumpulan sifat yang dimiliki seseorang yang melahirkan perbuatan baik dan buruk. masalah akidah dan akhlak dalam islam sangat mendapat perhatian yang sangat besar. Akhlak meliputi jangkauan yang sangat luas dalam semua bidang kehidupan

Ajaran islam adalah ajaran yang bersumber dari wahyu Alloh SWT, al- qur'an dalam penjabarannya terdapat pada hadis nabi Muhammad SAW.
Keruntuhan akhlak zaman sekarang terlihat dari pergaulan bebas antara anak laki-laki dan perempuan yang tidak ada batas nya dan tidak memiliki rasa malu, berkelakuan tidak baik antara laki-laki dan perempuan di tempat yang ramai atau pun yang sepi, anak-anak sudah banyak yang tidak menghormati ayah, ibu, dan orang-orang yang lebih dewasa dari pada mereka sendiri, terlalu sedikit umat islam yang boleh membaca al-qur'an dan menghayati isinya sebagian besar dari kita tidak mengeti isinya al-qur'an apalagi mengamalkannya, banyak nya manusia yang tidak lagi menghormati budaya melayu khususnya budaya islam sendiri sejak dahulu, keberanian manusia dalam memakan dan meminum hal-hal yang halal tanpa takut akan dosa dan akibatnya.
hal-hal di atas adalah sedikit faktor yang menjadikan keruntuhan akhlak yang terjadi di era moderen sekarang.
Akidah dan akhlak umat manusia zaman sekarang sudah banyak mengalami keruntuhan, hal ini perlu sekali kita perbaiki, di awali oleh kesadaran kita sendiri terhadap akidah dan akhlak-akhlak yang sesuai dengan ajaran yang kita anut yaitu agama islam. kesadarab itu dapat kita tumbuhkan dengan awal yaitu melatih menumbuhkan rasa malu, melu dalam melakukan dosa, malu dalam mengonsumsi sesuatu yang haram, dan rasa melu terhada Alloh SWT.

Minggu, 29 Agustus 2010

Sejarah SAINS dan TEKNOLIGI Islam

Sejarah adalah yang telah atau sudah dilalui.
Sains dapat di artikan secara unun adalah pengetahuan yang didapat secara sistematis tentang struktur dan perilaku dari segala fenomena yang ada di jagat raya dan seluruh isinya baik alam maupun sosial.
Teknologi merupakan aplikasi dari sainssebagai tuntutan manusia terhadap kehidupan yang lebih baik atau aplikasi dari temuan yang dapat ditunjukan dengan hasil nyata dan canggih, dapat mendorong manusia untuk berkembang.

Kemajuan sains dan teknologi telah memberikan kemudahan dan kesejahteraan kapada seluruh umat manusia yaitu merupakan sarana bagi kesempurnaan sebagai hamba Alloh SWT dan Khalifah, karena Alloh telah memberikan anugrah kepada manusia yang saling melengkapi yaitu kemudahan agama dan sains dan teknologi.

Pada abad ke-7 telah banyak lahir pemikir islam yang tangguh dan produktif dalam ilmu pengetahuan dan teknologi. Namun akhirnya umat islam melepas kepeloporannya, dan bangsa barat dengan mudah mengambil ilmu dan teknologi dalah dunia islam dengan membuat kelicikan yaitu membelunggu para ilmuan islam, sehingga sampai pada saat ini bangsa barat yang menjadi pelopor dari penemuan-penemuan yang blirian ilmu dan pengetahuan dan teknologi yang di hasilkan oleh para ilmuan islam. Sehingga mereka merasa memiliki hak dan emngkaim bahwa penemuan tersebut adalah hasil mereka. Mereka pun memiliki kesombongan yang amat tinggi, dan merela pun tidak sadar bahwa kesombongan dapat membuat mereka celaka.

Pada abad kembalinya budaya yunani,ilmuan-ilmuan Eropa dengan bangga mengklaim bahwa penemuan sains dan teknologi adalah hasil mereka.

Beberapa contoh sains dan teknologi islam yang berkaitan warisan Hellenisme Yunani adalah fisika, kimia, matematika, pertanian, kedokteran, dan lain-lain. Bagian fisika yang paling menonjol adalah tentang teori optik yang dikembangkan oleh Ibn al-Haitsam dalam karya nya adalah Kitab al Manazir. ibnu sina dan Muhammad Ibn zakaria telah membuktikan pengetahuannya tentang teknologi farmasi dan kedokteran.

Sejak 5000 tahun SM bangsa mesir menghasilkan piramid, sejak 4000 tahun SM kebudayaan india terkungkung oleh metafisika dan pantheisme,
perkembangan sains dan teknologi dalam islam yang terangkum dalam kebudayaan islan zaman sekarang.

Rabu, 25 Agustus 2010

penyelenggaraan jenazah

Jenajah adalah jasadnya dari orang yang sudah mati. Mati berasal dari bahasa Arab yaitu maut yang artinya adalah tenang, reda, atau meninggalkan kehidupan. adapun kewajiban dari orang yang masih hidup terhadap orang yang telah meninggal adalah memandikan, mengkafani, menshalatkan, dan menguburkannya.

Memandikan
Adapun tata cara dalam memandikan jenazah adalah meletakan jenazah di tempat yang lebih tinggi dan tertutup auratnya, menggunakan kain basah untuk menutup seluruh auratnya, berdoa dan membaca basmalah sebelum mulai memandikan, besuhlah anggota wudlu dahulu kemudian anggota tubuh lainnya dari sebelah kanan ke sebelh kiri,buanglah seluruh najis yang ada di dalam tubuh jenazah dengan hati-hati dan sebaik mungkin, basuhlah seluruh tubuh jenazah dengan air yang suci dan mensucikan sampai merata, gunakanlah punggung tangan ketika menggosok tubuh jenazah, basuhlah rambut jenazah dan sisir hingga rapih, dan yang terakhir mengusahakan dengan bilangan ganjil dalam memandikan jenazah. Untuk yang pertama dengan air bersih, kedua dengan air sabun, dan yang terakhir dengan air yang telah dicampur kapur barus dan daun bidara.

Syarat jenajah yang dimandikan: ada jasadnya walaupun sedikit, bukan karena mati sahid, bukan kerena bayi prematur, dan beragama islam.

Mengkafani
mengkafani adalah kewajiban yang ke 2 dari pengurusan jenazah. adapun cara-cara dari pengkafanan adalah : mengkafani jenazah sekurang-kurangnya dapat menutup seluruh tubuh jenazah. Disunatkan untuk laki-laki menggunakan 3 helai dan perempuan 5 helai bentangkan kain kafan yang dapat menutup seluruh tuuh jenazah kemudian taburi oleh kepur barus yag sudah dihaluskan, benantangkan juga kein kafan yang dapat menutup tubuh hingga tumit di atas kain yang pertama dan taburi kapur barus, lalu diberi kapas dan letakan jenazah dan tutup semua lubang dan pesendiannya dengan kapas, atur sesuai dengan ketetuan, setelah selesai lalu ikat jenazah dengan posisi ikatan ujung kepala, bahu, pinggang, lutut, dan ujung kaki. posisi ikatan sebelah kiri atas.

Menshalatkan
Syarat sah solat jenazah yaitu sama dengan solat fardu, mayat dimandika dan dikafani terlebih dahulu, dan yang terakhir mayat diletakan di arah kiblat.
Rukun-rukun solat jenazah adaah Niat, takbir 4 kali, membaca fatihah, membaca solawat nabi, membaca doa untuk jenazah, berdiri jika mampu, mengucap salam.
tata cara solat jenazah : jika solat di laksanakan berjamaah posisi imam menghadap kiblat dan ma'mum berbaris dibelakan, jika mayat laki-laki imam menghadap kepala mayat dan jika peempuan imam berada di hadapan perutnya. Solat jenazah tanpa adzan dan iqomat.

Menguburkan
Pengburan adalah kewajiban terakhir. dalam penguburan perlu diperhatikan dalam pembuatan liang kuburan. Sekurang-kurangnya bau busu jenazah jangan sampai tercium apaagi tercium oleh binatang buas hal ini ditakutkan jika nantinya di bongkar oleh binatang buas. wajib membaringkan mayat di atas lambung kanan, muka menghadap ke kiblat. muka dan ujung kaki jenazah harus menyentuh tanah da perlu melepas kain-kain kafan yang membalut muka dan kaki. Dan yang terakhir melepaskan semua ikatan.